10 SMS Taujih “UKHUWAH”



1.       Ukhuwah tak mengenal kesudahan, ia mengiringimu dalam hidup sebagai penyejuk, menyapamu dalam kesendirian yang melelahkan, dan menjagamu tetap dalam senyuman.Ukhuwah adalah persaudaraan yang kekal. Ia tak mengenal kejenuhan. Ukhuwah selalu punya sesuatu untuk dibagi, meski hanya sebait doa yang tak nampak. Semoga sampai kapanpun kita akan menjadi orang terbaik yang selalu mencintai ukhuwah kita karenaNya.
2.       Persaudaraan adalah mu’jizat. Wadah yang saling berikatan, dengannya Allah persatukan hati-hati berserakan, saling bersaudara, saling merendah lagi memahami, saling mencintai dan saling berlembut hati.
3.       Malam berlalu, tapi tak mampu kupejamkam mata karena dirundung rindu kepada mereka. Yang wajahnya mengingatkanku akan syurga. Wahai fajar terbitlah segera, agar sempat kukatakan pada mereka bahwa ‘Aku mencintai kalian karena Allah” (Umar bin Khattab)
4.         Ukhuwah itu seutuhnya tentang rindu, yang membuat selalu tak sabar untuk bertemu, membuat terasa rugi jika tak berbagi. Ini adalah tentang hati, hati yang terikat, tentang doa-doa yang selalu bertaut. Ia terasa rumit tuk diungkap namun nyata dalam kata sederhana. Ia dalam tuk diselami karena ia adalah iman yang berupa makna. Semoga Allah senantiasa mengikat hati-hati kita.
5.       Perumpamaan kaum muslimin di dalam saling mencintai, saling menyayangi, dan saling menolong iabarat satu tubuh. Jika salah satu organ tubuhnya sakit, maka seluruh organ tubuh yang lain mengeluh sakit dengan demam dan tak bisa (HR Bukhari).
6.       Aku tersentuh ketika membaca nasihat Muawiyah ibnu Syufyan “Meski yang menghubungkan dengan seseorang hanya selembar benang akan KUJAGA. Jika dia ulurkan maka akan aku kencangkan. Jika dia kencangkan, akan aku kendurkan sehingga benang itu tidak pernah terputus. Ingin rasanya aku pun melakukan hal yang sama padamu agar UKHUWAH ini tetap utuh dan takkan pernah terputus.
7.       Tidak ada nikmat paling indah yang Allah karuniakan setelah ISLAM, selain saudara yang shaleh. Apabila engka merasakan kecintaan dari saudaranya peganglah kuat-kuat persaudaraan dengannya itu.
8.       Kutepuk pundak saudaraku, sebagai tanda bahwa aku akan selalu mendukungnya. Kugenggam tangan saudaraku, sebagai tanda bahwa aku tidak akan meninggalkannya. Kutatap jejak saudaraku, sebagai tanda bahwa aku tidak akan melupakannya. Kutitipkan seuntai doa untuk saudaraku,sebagai tanda betapa aku mencintai dan menyayanginya.
9.       Sesungguhnya Allah mengasihi pada hambaNya yang mempunyai rasa kasih dan cinta pada yang lain. (HR Bukhari Muslim)
10.   Gelap merambah menutupi terang, kubisikkan robithah pelan. “Ya Allah,ikatlah kami dengan ikatanmu yang kuat, biarkan ukhuwah ini tetap tersimpul erat, kutitipkan saudaraku padaMu. Buat ia tersenyum di saat ia ingin menangis, tegarkan saat ia rapuh, buat ia semangat saat asanya mulai pudar. Kutitipkan ia padaMu, karena kutau ia takkan mampu hidup tanpaMu.

Komentar